GRIYA SEHAT QURANI AL IKHLAS
(RUQYAH SYAR'IYYAH - Bekam - Herbal - Gurah - Lintah- PTB)
Wirolegi Jember (Perum Taman Bambu G-1/300m Selatan Wirolegi Sumbersari Jember,
HP ;085232109944/ 085236188882)
===========================================================
HUKUM MINTA RUQYAH SYAR'IYYAH
-Benarkah MINTA RUQYAH
Dilarang?
-Benarkah yang minta ruqyah,
tidak bisa masuk surga bebas hisab dan azab?
Tanya :
Mohon penjelasan hadits
berikut :
Diriwayatkan oleh Bukhari
(6472) dan muslim (220) dari Ibnu Abbas radhiallahu anhu bersabda Nabi SAW:
“tujuh
puluh ribu umatku akan masuk surga tanpa hisab, mereka adalah orang-orang yang
TIDAK MINTA diRUQYAH, tidak melakukan thiyarah (merasa sial pada sesuatu),
tidak melakukan pengobatan dengan kay (besi panas) dan selalu bertawakkal
kepada Rabb mereka".
Jawab :
1. Yang dimaksud ruqyah yang
terlarang adalah RUQYAH SYIRKIYYAH (Ruqyah syirik seperti jampi/mantra dukun)
dan/ atau ruqyah yang mengurang/ mengHILANGkan TAWAKAL kepada Allah.
2. Sementara ruqyah
syar'iyyah (yang sesuai syariat), hukumnya BOLEH selama TIDAK mengurangi/
mengHILANGkan TAWAKAL kepada Allah (tidak bergantung pada peruqyah dan terapi
ruqyah). Karena tetap Allahlah yang menyembuhkan.
3. Dalil dibolehkannya ruqyah
syar'i :
ﻻ ﺑﺄﺱ ﺑﺎﻟﺮﻗﻰ ﻣﺎ ﻟﻢ ﺗﻜﻦ ﺷﺮﻛﺎ
“Tidak
mengapa dengan ruqyah selama tidak mengandung kesyirikan”.
(HR Muslim)
4. Nabi Muhammad SAW, pernah
diruqyah, meruqyah dan menyuruh orang sakit diruqyah/MINTA RUQYAH.
Dari ‘Aisyah RA berkata: “Aku pernah diperintahkan oleh Rasulullah SAW agar aku
MINTA RUQYAH dari ‘ain.
(HR. Muslim)
5. Jadi ANEH dan LUCU, jika
pergi KE DOKTER minta diobati tidak dilarang, tapi minta ruqyah yang dibacakan
ayat al Quran dan Do'a syar'i, dilarang bahkan dikatakan jadi penghalang masuk
surga tanpa hisab, padahal sama-sama jenis BEROBAT.
6. Ada orang kena sihir, lalu
tidak mau minta ruqyah. Akhirnya dia jadi PEMARAH dan malas sholat. Lalu
darimana dia mau bebas hisab kalau meninggalkan sholat, padahal sholat adalah
amalan yang dihisab pertama kali, dan pemarah TIDAK dijamin MASUK SURGA.
Sabda Nabi SAW :
ﻻ ﺗﻐﻀﺐ ﻭﻟﻚ ﺍﻟﺠﻨﺔ.
"Laa TAGHDHOB, wa lakal
jannah
Jangan kamu MARAH, maka kamu
akan masuk Surga" (HR Thabrani)
7. Ruqyah adalah terapi
pengobatan, sama dengan berobat ke dokter. Yang dilarang adalah berobat dengan
yang haram, Yakni ruqyah syirik
(jampi/mantra dukun atau dengan obat2an/zat haram (benda najis, ada unsur babi
dll) serta hilang tawakal pada Allah.
Sabda Nabi SAW :
"Sesungguhnya Allah
menurunkan penyakit beserta obatnya, dan Dia telah menetapkan bagi setiap
penyakit obatnya, maka janganlah berobat dengan perkara yang haram."
(H.R Abu Dawud No:3372)
Dan berdasarkan hadits Usamah
bin Syarik Radhiyallahu 'Anhu ia berkata: "Seorang Arab badui bertanya:
"Wahai Rasulullah, bolehkah kita berobat?"
Rasulullah Shalallahu 'Alaihi
Wassalam bersabda:
"BEROBATLAH, karena
Allah telah menetapkan obat bagi setiap penyakit yang diturunkan-Nya, kecuali
satu penyakit!" Para sahabat bertanya: "Penyakit apa itu wahai
Rasulullah?" Beliau menjawab: "Pikun."
(H.R At-Tirmidzi IV/383
No:1961 dan berkata: "Hadits ini hasan shahih.")
8. Utamakan RUQYAH MANDIRI,
karena hal tersebut lebih utama. Kecuali tidak mampu, maka baru minta ruqyah
pada peruqyah, seperti pada kasus sihir lumpuh, linglung dll.
Nabi menganjurkan pada kita
untuk membaca do'a berikut
ini:
ﺿﻊ ﻳﺪﻙ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺬﻯ ﺗﺄﻟﻢ ﻣﻦ ﺟﺴﺪﻙ ﻭﻗﻞ
ﺑﺎﺳﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺛﻼﺛﺎ. ﻭﻗﻞ ﺳﺒﻊ ﻣﺮﺍﺕ
ﺃﻋﻮﺫ ﺑﺎﻟﻠﻪ ﻭﻗﺪﺭﺗﻪ ﻣﻦ ﺷﺮ ﻣﺎ ﺃﺟﺪ ﻭﺃﺣﺎﺫﺭ
“Letakkan
tanganmu di tempat yang sakit dan bacalah Basmalah tiga kali, lalu bacalah “A’uudzu billaahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa
uhaadziru”
(Aku berlindung pada Allah dan kekuasaanNya dari keburukan yang sedang aku
rasakan saat ini dan yang aku khawatirkan)” (HR. Muslim)
9. Orang yang bersabar dengan
sakitnya, menggugurkan dosa2nya dan mendapat balasan surga dan pahala yang
tidak berbatas.
“Sesungguhnya
hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka TANPA BATAS.” (QS. Az-Zumar 39:10)
10. Banyak orang SETELAH
DIRUQYAH, akhirnya jadi insaf, taubat dari kesyirikanya, kemaksiatanya, hijrah
ke sunnah, rajin ibadah, rumah tangga sakinah, mimpi jadi indah, dan bebas dari
gangguan jin/sihir, bahkan ada yang bisa meruqyah.
Rasulullah pernah meruqyah
sahabatnya yang bernama Utsman bin Abil ‘ ash yang mengalami gangguan sering lupa jumlah rakaat
shalat ketika dia ditugaskan di Thaif.
Ia menemui Rasulullah di
Madinah dan menceritakan masalahnya. Maka Rasulullah bersabda : ‘ Itu adalah gangguan syetan, mendekatlah’ , saat ia mendekat dan duduk di atas kedua kakinya
sendiri, Rasulullah memukul dadanya dengan tangannya serta meludahi mulutnya
seraya membentak : ‘Keluarlah
hai musuh Allah ! ’
,
Beliau mengulangi sampai tiga
kali, kemudian bersabda : ‘ Lanjutkan tugasmu ! ’ , kemudian Utsman berkata : ‘ Demi Allah, setelah itu saya tidak pernah terkena
gangguan lagi’
. ( HR Ibnu Majah)
11. Diantara Ulama yang
berfatwa membolehkan minta ruqyah secara LANGSUNG (tanpa perantara):
1.Syaikh Abdul Azhim Badawi
Al Khalafi (Mesir) :
Meminta di-ruqyah syar’iyyah
hukumnya TIDAK MENGAPA.
Maksudnya, orang yang sedang
sakit tidak mengapa meminta kepada orang yang dianggap bisa meruqyah dengan
berkata “RUQYAHLAH
SAYA, bacakan bacaan-bacaan ruqyah kepada saya“. Namun meninggalkan- nya lebih utama.
2. Syaikh Dr Abdullah bin
Nashir al Sulmi (Riyadh, Saudi Arabia) :
Jika tawakkal benar benar
terjaga maka meMINTA RUQYAH itu TIDAKlah MENGAPA.
12. Benarkah Minta DIRUQYAH
Syar'i menghilangkan jatah masuk surga tanpa hisab dan azab?
----------------
JIKA ruqyah syar'i bisa
membuat orang jadi terhalang masuk surga tanpa hisab, apakah mungkin nabi SAW
menyuruh orang lain apalagi istri beliau untuk minta ruqyah?
Misal dalam hadits :
Dari ‘Aisyah RA berkata: “Aku pernah diperintahkan oleh Rasulullah SAW agar aku
MINTA RUQYAH dari ‘ain.
(HR. Muslim)
Jadi berdasarkan hadits
diatas dan banyak hadits lainnya, yang dimaksud minta ruqyah yang menghalangi
masuk surga tanpa hisab adalah ruqyah syirik dan/atau yang menghilangkan
tawakal pada Allah, yakni bergantung pada peruqyah dan terapi ruqyah.
Dengan demikian, hanya
bergantung pada dokter/ pengobatan medis juga bisa menghilangkan tawakal pada Allah, maka bisa
juga terhalang dari masuk surga tanpa hisab (sebab tidak bertawakal).
1. Berikut tulisan sekaligus
kesaksian Ustadz Fadlan Abu Yasir Lc (ketua ARSY) :
SALAH FAHAM!!! KALAU MINTA
RUQYAH BERARTI JATAH MASUK SURGA TANPA HISAB TANPA ADZAB DIHAPUS!
Saya (Ustadz Fadlan Abu Yasir
Lc) langsung mendengarkan ceramah Syekh Shalah ‘Abud di Masjid Nabawi, beliau menjelaskan maksud
hadits 70ribu umat ini masuk surga tanpa hisab tanpa adzab.
Sifat mereka tidak selalu
minta ruqyah, tidak tathayyur (percaya khurafat), tidak berobat dengan kayy
(besi panas), dan mereka selalu tawakkal kepada tuhan mereka.
Maksud laa yastarquun adalah:
mereka tidak bergantung kepada ruqyah orang lain, karena hal itu akan
mengurangi tawakkal dan usaha.
2. Pendapat Asy Syeikh Abdul
Aziz bin Abdullah bin Baz Rahimahullah :
.................
Diantara sifat-sifat mereka,
yaitu mereka tidak meminta untuk
di ruqyah, tidak meminta
untuk diobati dengan kay, serta tidak ber tathayyur, akan tetapi maksudnya
bukan mengharamkan hal-hal tersebut,
tidak mengapa meminta untuk diruqyah, dan diobati dengan kay, jika
memang dibutuhkan.
Namun karena kesempurnaan
tauhid, mereka meninggalkan hal tersebut dan merasa cukup dengan sebab-sebab
yang lain. Sehingga mereka tidak mencari orang yang bisa meruqyah dan
mengatakan “wahai
Fulan ruqyah lah saya”.
Adapun jika memang
dibutuhkan, maka TIDAK MENGAPA, dan hal tersebut TIDAKlah MENGELUARKANnya DARI
GOLONGAN 70.000 yang masuk ke surga tanpa hisab serta tanpa azab.
Oleh karena itulah, Nabi
Sallalahu Alaihi Wasallam menyuruh Aisyah dan Ummu Aitam Ja’far bin Abi Tholib Radiyallahu Anhuma agar diruqyah
ketika sakit.
13. Kesimpulan :
1. MINTA RUQYAH Syar'i
hukumnya BOLEH namun lebih utama ruqyah mandiri karena lebih menjaga
ketawakalan kepada Allah.
2. Selama yang dilakukan
adalah minta ruqyah syar'i yang tidak menghilangkan tawakal kepada Allah
dan/atau bergantung pada peruqyah/terapi ruqyah, insya Allah JATAH MASUK SURGA
tanpa hisab dan azab MASIH ADA
Wallahu a'lam
Alfan Bainofi
Trainer Ruqyah Syar'iyyah QHI
Griya Sehat Qurani Al Ikhlas
Wirolegi Jember
(RUQYAH Syar'i-Bekam-Herbal-Gurah-PTB)
GWA : 082336887655
FB : Ruqyah Syar'i Jember/ II
Sumber Nukilan :
-ahlussunnahpalopo.blogspot.com/2011/02/masuk-surga-tanpa-hisab.html
-https://m.facebook.com/majalahghoib1/posts/815854705136722
-www.abualbanicentre.com/ruqyah-syariah
-https://islamqa.info/id/2438
(hukum berobat)
-https://muslim.or.id/21522-fatwa-ulama-bolehkah-meminta-diruqyah.html
-ustadzaris.com/minta-ruqyah-tercela
?
-graharuqyah.blogspot.co.id/2015/03/bolehkan-minta-diruqyah.html?m=1
-you tube : ﻓﺘﺎﻭﻯ ﺍﻟﺸﻴﺦ ﻋﺒﺪﺍﻟﻠﻪ
ﺍﻟﺴﻠﻤﻲ
-www.sarkub.com/kedudukan-hukum-ruqyah-halal-atau-haram/#ixzz3VNebpPoz
-https://almanhaj.or.id/2108-golongan-yang-masuk-surga-tanpa-hisab-dan-azab.html
www.al-atsariyyah.com/fatawa-asy-syaikh-rabi-seputar-jin-dan-ruqyah.html
https://rumaysho.com/5136-memilih-berobat-atau-sabar-dan-tawakkal.html
www.asysyariah.com/ruqyah-adalah-kesyirikan/
www.alkhoirot.net/2012/05/hukum-jimat-ayat-al-quran.html?m=1
www.dakwatuna.com/2011/12/29/17692/ruqyah-dan-kedudukannya/#axzz4Elot3wTF
https://groupcahayaiman.wordpress.com/2016/01/29/hukum-ruqyah-dan-kay/